BelajarInggris.Net 486x60

Senin, 04 Februari 2013

Biografi Sang Inovator Sukses Andrew Darwis ( Pendiri Forum FJB Online Kaskus.co.id )





Andrew sekarang menjabat sebagai Chief Technology Officer (CTO) PT Darta Media Indonesia (Kaskus) sekaligus pemilik (owner) Kaskus Network lewat PT Darta Media Indonesia. Andrew memulai pendidikannya di SD Tarakanita Pluit Jakarta, kemudian melanjutkan pendidikannya di SMP Tarakanita Pluit Jakarta, setelah lulus SMP kemudian andrew memilih melanjutkan SMA Gandhi National School, Ancol '98 Jakarta, setelah lulus kemudian Andrew melajutkan studinya di Universitas Bina Nusantara, 1998 jurusan Sistem Informasi.

Setelah berkuliah di Binus, Andrew mencari universitas lain yang ‘mendukung’ hobi barunya. Ia kesulitan menemukan universitas yang cocok di Indonesia, karena kala itu multimedia belum menjadi lahan mata pencaharian umum di Indonesia. Namun akhirnya ia menemukannya melalui informasi seorang teman yang baru pulang dari Amerika. Sebuah universitas bernama Seattle University dinilainya dapat memfasilitasi hasratnya mendalami dunia web programming.


Pada awalnya, kedua orang tua Andrew tidak setuju dengan keinginan anaknya. Mereka menganggap kuliahnya kelak akan terlalu menghamburkan uang, belum lagi biaya hidup disana. Namun setelah didesak oleh Andrew, akhirnya mereka luluh juga, dengan syarat biaya hidup selama kuliah di Amerika harus ditanggungnya sendiri. Andrew menyanggupinya.



Kemudian ia memilih melanjutkan studinya di luar negeri di Art Institute of Seattle, 1999 - 2003 jurusan Multimedia & Web Design, setelah itu ia melanjutkan masternya di universitas yang sama jurusan Master of Computer Science, Seattle University, tahun 2004 - 2006.

Andrew mendirikan Kaskus pada 6 November 1999. Bermula dari pengalamannya saat menimba ilmu di salah satu universitas terkemuka di Negeri Paman Sam, Seattle University, Program Studi Multimedia & Web Design, Art Institute of Seattle Computer Science di tahun 1999, pria yang disapa Andrew ini terinspirasi membuat website forum komunitas yang bisa di bilang menjadi yang terbesar di Indonesia. "Saat itu saya ditugaskan oleh dosen untuk membuat program dari free software, dari situlah mulai muncul ide membuat website dengan nama Kaskus." Ujar Andrew yang bekerja di perusahaan lyrics.com saat kuliah di Amerika.

"Awalnya Kaskus dibuat untuk menyalurkan hobi berkomunitas saya di internet," katanya. Obsesi terbesarnya sejak awal masa kuliah di Amerika Serikat pada 1999 itu, sulit tercapai, karena tak ada satu pun situs komunitas di Indonesia


Kini, kaskus telah memiliki 35 karyawan. Andrew enggan membuka rahasia penghasilan iklan kaskus. Namun, pada akhir 2008, rata-rata pendapatan iklan kaskus sudah Rp 2-3 miliar per bulan. “Dulu kendaraan operasional perusahaan itu angkutan umum. Sekarang sudah punya satu mobil, meski kantornya masih sewa,” tutur Andrew lantas tertawa.

Dengan potensi besarnya, kaskus telah lama menjadi lirikan investor asing. Raksasa Google dan Yahoo! Dikabarkan telah menawar kaskus senilai USD 50 juta (sekitar Rp 475 miliar). Tawaran itu ditampik mentah-mentah oleh Andrew. “Sebenarnya kalau ada yang berani membeli USD 60 juta saja, saya lepas,” canda pria kelahiran 20 juli 1979 ini.

Andrew tidak memungkiri tawaran yang datang nilainya sangat besar. Meski Demikian, dia harus melihat visi dan misi perusahaan yang membelinya. “Kalau ternyata visi misinya beda, lebih baik tidak dijual,” katanya.

Bagi Andrew, melepaskan kaskus boleh jadi seperti melepaskan sebagian hidupnya. Selama 10 tahun tinggal di Amerika serikat, pria yang terbilang tampan ini hanya bergaul dengan Komputer dan internet, tanpa sempat pacaran. “Lagi pula Seattle itu lebih sering hujan, jadi untung bagi orang yang lebih suka di dalam rungan seperti saya,” katanya sambi terkekeh.

Tetapi Di akhir tahun 2012 kemarin, sebagian saham kaskus sempat di beli oleh Putra Taipan Orang terkaya No.1 di Indonesia, Namun kabar nya masih dalam proses Negoisasi.





  







0 Comments
Komentar

0 komentar:

Posting Komentar

Compare hotel prices and find the best deal - HotelsCombined.com