Maret 2013, Inflasi Melambung Tinggi ( Mengkhawatirkan ), Waspada Bulan Mei

Bulan Maret 2013, Inflasi Melambung Tinggi ( Mengkhawatirkan ), Waspada Bulan Mei terhadap isu Kenaikan BBM, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat ada tiga komoditas besar yang mengontribusikan inflasi Maret 2013 menjadi tinggi. Bahkan inflasi Maret 2013 tersebut lebih tinggi dibanding inflasi bulan Maret selama lima tahun terakhir. Kepala BPS Suryamin mengatakan inflasi Maret 2013 sebesar 0,63 persen. Nilai ini merupakan yang tertinggi selama lima tahun terakhir kecuali Maret 2008 yang masih 0,95 persen.

"Tiga komoditas yang mengontribusikan kenaikan inflasi tersebut adalah bawang merah, bawang putih dan cabai rawit yang memang sempat melonjak signifikan di bulan lalu," kata Suryamin di kantornya, Jakarta, Senin (1/4/2013).

Sobat zone-klik, Inflasi ada dua hal, yaitu inflasi umum dan inflasi aset.

Dalam inflasi umum tersebut dikontribusikan dari sektor pangan, minyak, dan makanan.

Untuk inflasi aset terutama disebabkan properti dan Ekuitas. Dua sektor inflasi inilah yang wajib diwaspadai oleh negara-negara di Asia, terutama Indonesia. Sebab, inflasi di Indonesia dinilai cukup tinggi.

Arti dari inflasi Aset adalah jika Harga properti di Tanah Air ini tetap tinggi, hal itu akan menyebabkan inflasi yang melambung. Masalahnya, saat tiba-tiba investor asing hengkang, sementara masyarakat harus tetap membayar harga properti tersebut dengan harga tinggi, maka hal itu akan menjadi masalah juga bagi Indonesia.

Ya kita semua tahu, salah satu penyumbang pembangunan terbesar indonesia adalah Investor asing, mereka ramai ramai membeli Tanah hingga Puluhan Hektar untuk pembangunan Perumahan, Pabrik, Villa atau sarana yang lain, yang menyebabkan harga TANAH & Rumah di sekitar nya turut ikut Naik drastis juga, bagaimana tidak, Tanah yang asal mulanya adalah persawahan atau Perkebunan Kosong, Di sulap oleh Mereka menjadi suatu daerah Industri, menjadi suatu permukiman yang mewah Dll.

Nah permasalahannya jika sewaktu waktu Investor Asing Hengkang angkat kaki, mungkin karena Bangkrut, Kolaps atau penyebab hal yang lain, Maka Daerah tersebut mau tidak mau sudah terlanjur dengan harga yang sudah tinggi, padahal Sentral nya sudah Sepi Hunian atau Pabrik sudah tutup. ini yang harus di pahami juga oleh Masyarakat,

Selain Properti, Inflasi Umum dari Harga Komoditi yang Melambung tinggi, juga turut menyebabkan Inflansi, semua harga bahan baku menjadi Naik, harga makanan menjadi naik dan ini harus bisa di atasi segera oleh pemerintah.

Belum lagi Masyarakat Indonesia Harus Waspada Bulan Mei nanti tentang ISU KENAIKAN HARGA BBM, jika rencana pemerintah Positif maka sudah di Pastikan 90% Inflasi Bulan MEI 2013 juga akan Meroket sampai planet Mars hehehhe, secara kalau BBM naik, Otomatis tarif Angkutan Umum juga ikut naik, harga bahan pokok juga akan mengekor, belum Harga barang barang yang laen sudah di pastikan akan mengalami Kenaikan.

Sobat zone-klik, sudah pasti mengetahui, Inflasi simple nya adalah Menurunnya Nilai Mata Uang, alias Dulu uang 50 Ribu itu sudah bisa, bahkan Lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup dalam sehari, ya Baik untuk Belanja, transportasi umum, makan siang Dll

Akan tetapi di zaman sekarang, Nilai mata uang sudah menurun Tajam, Mempunyai Gaji 4-8 Juta di jaman sekarang itu ibarat dulu adalah gaji 2 juta Per-bulan,

Bagaimana tidak, mempunyai penghasilan gaji 2 juta di tahun 2013, adalah hal yang sangat Mepet sekali, harus pintar pintar untuk bisa mencukupi kebutuhan selama sebulan, bahkan bisa di bilang tidak ada uang yg tersisa, Bayangkan kebutuhan Belanja ibu rumah tangga dalam sehari berapa ? belum ongkos sang suami untuk transportasi, Belum Ongkos kereta yang Naek karena KRL ekonomi mau di hilangkan, Belum untuk Biaya Pendidikan , Belum lagi Biaya BBM, Harga Listrik yang Naik, Harga Bawang yg gila-gilaan, heeemm...heeeemmmm...geleng geleng kepala.

Tapi memang Indonesia ini Negara yang cukup UNIQ, di satu sisi memang pendapatannya masih belum cukup untuk memenuhi kebutuhan Tersier, tetapi Unik & ANeh nya, Mobil di jakarta & di kota kota besar buanyak nya minta Ampun, Konsumen Blackberry Terbesar juga...alias Daya Beli untuk Barang Barang Up-date Dunia itu cepat sekali tanggap,

Artinya Punya Blackberry & HP yang Canggih Canggih buat Gaya bisa ( Tapi pulsa nya berapa ya ? ) Beli atau Kredit Mobil Mampu ( Tapi isi Bensin nya Premium, Sparepart sukanya yang KW China ) hehhehe Unik kan.

Apalagi Pemerintah, untuk subsidi juga Management nya kurang begitu di perbaiki, Bayangkan dengan Negara tetangga sebelah seperti Malaysia, Singapore & Brunei, yang mana Pemerintah nya MAMPU & BERHASIL Memanage APBN se-demikian ( Cerdas Handal & Tepat ) RUPA sehingga BERHASIL memberikan SUBSIDI untuk Pendidikan sampai Mahasiswa lho, subsidi Kebutuhan Pokok, dan subsidi subsidi yang lain,

Lihat saja Penganguran di AMERIKA Perbulan mereka menerima SUBSIDI alias di Gaji,
Lihat Pemerintah Australia yg berhasil Mengatur APBN nya, mereka juga Bisa Memberikan GAJI pada para Penganggurannya, memberikan subsidi Kesehatan yang layak, Pendidikan
Brunei yang sangat Terlihat Berhasil dalam hal ini, Negara secuil ini berhasil memberikan SUbsidi kepada masyarakat nya Baik JAMINAN Pendidikan, Jaminan Kesehatan, Jaminan HIDUP yang layak,
Singapore Berhasil Memberikan SUBSIDI kepada warga nya yang Melahirkan akan di tanggung Biaya hidup nya ( luar biasa kan )
Di Eropa ada Negara yang Memberikan Subsidi Transportasi Gratis, artinya seluruh penduduk nya bisa memanfaatkan Transportasi Massal secara cuma cuma

Semoga di harapkan, Pemerintah Indonesia bisa Belajar kepada Negara negara Tersebut & lebih bisa meningkatkan SKILL & KUALITAS, Kinerja nya sehingga mampu melahirkan Seorang Jokowi Jokowi Baru yang Bisa Creativ, Inovatif, Cerdas, MAMPU Memberikan Terobosan terobosan yang Baru, bisa MEMANAGE APBN se-demikian rupa sehingga bisa berhasil Memberikan Kemakmuran Bagi Rakyat nya.

Memang banyak yang sudah di capai oleh Negara Indonesia, tetapi masih sangat banyak Juga yang belum tercapai, Memaintenance Negara & Masih banyak Pekerjaan Rumah Negara Indonesia.

INTI KUNCI NYA Negara yang SUKSES, BERHASIL, HANDAL, KAYA & MAJU

Adalah Negara Yang Telah Berhasil Memberikan KEMAKMURAN & KESEJAHTERAAN HIDUP YANG LAYAK BAGI SELURUH WARGA NEGARA NYA.